Sabtu, 02 Mei 2015

Selektiflah memilih tontonan untuk anak

Masih ingat film kartun Tom n Jerry? Si kucing dan si tikus yang kita anggap menggelikan dan lucu itu? Atau Popeye si pelaut? Pinnokio si boneka kayu?

Pernah tidak memperhatikan dengan jeli semua adegan dalam film kartun itu mengajarkan kekerasan. Tom dan Jerry misalnya, kartun ini mengajarkan permusuhan yang tiada henti. Kejar-kejaran tiada yang tidak pernah selesai dan tak jarang mempertontonkan adegan kekerasan. Meski dalam beberapa episode mereka tampak akur, itu tidak berlangsung lama karena naluri dasar keduanya adalah tidak mungkin dapat hidup berdampingan. Bahkan di episode terakhirnya, karena depresi berat keduanya memutuskan untuk bunuh diri.

Atau kisah pinnokio yang legendaris itu. Bukankah kita semua tahu jika ia dikisahkan sebagai sebuah boneka yang nakal, suka bolos sekolah, pembohong dan juga pembunuh. Meski akhirnya ia menyadari kesalahanya dan menjadi anak manusia sungguhan.
Yang lebih ekstrim lagi adalah Popeye si pelaut. Di kartun ini pun adegan utamanya adalah persaingan popeye dan brutus yang memperebutkan olive oil dan selalu berakhir dengan perkelahian.
Atau kisah-kisah superhero yang ada di televisi-televisi, hampir semuanya mengajarkan yang namanya kekerasan. Bukannnya tidak mengajarkan kebaikan. Semua kartun itu mengajarkan kebaikan sebenarnya tapi salah dalam penyampaiannya saja barangkali. Popeye misalnya mengajarkan jika banyak makanan sayuran itu baik untuk kesehatan tubuh. Atau pinnokio yang mengajarkan bahwa menjadi anak nakal dan berbohong itu tidak baik karena akan membawa penyesalan di kemudian hari.
Yang saya tidak setuju adalah kenapa harus diselipi dengan adegan-adegan yang tidak seharusnya ditonton oleh anak-anak. Bukankah kita semua tahu jika anak-anak adalah peniru yang baik?
Untuk melakukan kebaikan tidak harus dengan berantem bukan?

Para orang tua, selektiflah dalam memilih tayangan untuk anak Anda. Pastikan ada unsur pendidikan dan nilai-nilai kehidupan di dalamnya. Sebisa mungkin dampingi anak Anda  dalam aktifitasnya agar jika ada yang tidak sesuai Anda bisa menjelaskannya dengan benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar